Makassar - Wujudkan Pemilu 2024 yang luber, jurdil, aman dan damai, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Dr. Totok Imam Santoso, S.I.P., S.Sos., M.Tr (Han)., berinisiatif menggelar apel bersama Forkopimda, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Prov Sulselbartra, Para Rektor, Tokoh Agama (Toga), Tokoh Masyarakat (Tomas), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Organisasi Masyarakat (Ormas), Pimpinan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Perbankan serta Awak Media, bertempat di Balai Prajurit Hasanuddin (BPH) Kota Makassar. Kamis (21/09/2023).
“Maksud pertemuan kita kali ini, disamping untuk bersilaturahmi juga untuk perkenalan kepada para pejabat baru Forkopimda, sehingga pada intinya kita ingin seluruh pejabat, seluruh masyarakat dan seluruh komponen bangsa yang berada di wilayah di tiga Provinsi semuanya bisa bersinergi, satu suara, satu langkah dan satu tindakan dalam rangka melaksanakan tugas kita, khususnya tugas menghadapi Pemilu 2024”, Tuturnya.
Lebih lanjut pada kesempatan ini, Mayjen Totok membeberkan bahwa pihaknya telah mempersiapkan berbagai hal dalam langkah mengamankan pesta demokrasi rakyat disetiap tahapan Pemilu 2024 mendatang, salah satunya dengan menyiapkan organisasi personel maupun materil dan membuat posko pengamanan Pemilu 2024.
Jenderal bintang dua abituren Akmil 1989 ini, menegaskan bahwa saat ini di jajaran TNI telah berkali-kali ditekankan masalah netralitas TNI, baik dari Panglima TNI, Kasad maupun Pangdam Hasanuddin sendiri, dimana dalam Pemilu ini TNI harus bersikap netral dan tidak memihak kepada siapapun, hanya fokus dalam hal pengamanan dan keamanan.
Ia pun berharap, agar tidak ada pihak yang menarik TNI ke ranah politik, dan senantiasa menguatkan sinergitas semua stakeholders dan komponen masyarakat di wilayah, dengan meningkatakan koordinasi, komunikasi dan kolaborasi guna mengeliminir kerawanan, dan juga bersama-sama menjaga netralitas, serta persatuan dan kesatuan untuk NKRI.
“Jangan lupakan komitmen dan kebersamaan guna mewujudkan Pemilu yang betul-betul menjadi “Pesta Demokrasi Rakyat” untuk memilih pemimpin-pemimpin yang tepat untuk masyarakat ke depan”, Tandasnya.
Selain itu, mantan Gubernur Akmil ini merekomendasikan 5 tugas ke depan dalam mewujudkan Pemilu 2024 Luber, Jurdil, Aman dan Damai, diantaranya, Pertama : Agar seluruh jajaran Forkopimda Sulselbartra membentuk posko terpadu, Kedua : Melakukan patroli bersama segenap komponen stakeholder, Ketiga : Mewujudkan sinergitas dan kebersamaan dalam setiap langkah tindakan, Keempat : Melaksanakan latihan terpadu simulasi Pemilu dan Kelima : Meningkatkan kegiatan-kegiatan preemtif dan preventif yang bersifat edukasi kepada masyarakat.
Di kesempatan yang sama, juga dilaksanakan launching logo Pemilu “Guyub Rukun” menuju Pemilu di wilayah Sulselbartra yang aman dan damai oleh pemerintah, masyarakat, dunia usaha, akademis dan media.
Dengan inisiatif digelarnya silaturahmi ini, lulusan terbaik Seskoad Tahun 2002 ini, memperoleh apresiasi dari berbagai pihak, baik itu dari para Pj. Gubernur, Kapolda maupun Ketua DPRD Provinsi Sulselbartra.
Seperti hal yang disampaikan oleh Pj Gubernur Sulsel Dr. Bahtiar Baharuddin, M.Si., yang mengaku bahwa Mayjen Totok telah memudahkan tugasnya yang juga menjabat sebagai Dirjen Polpum Kemendagri. “Terima kasih yang tak terhingga telah menjadikan Sulsel sebagai tempat konsolidasi untuk membahas situasi keamanan dan politik di tiga Provinsi wilayah kerja Kodam XIV/Hasanuddin”, Ucapnya.
Begitu pula, Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs Setyo Boedi Moempoeni Harso, S.H., M.Hum., yang terkesiap dengan Pangdam yang telah mengumpulkan para unsur Forkopimda Sulselbartra dan berharap agar sinergitas dan soliditas antara TNI dan Polri tetap terjaga.