Majene – Praka Rizal, Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari Koramil 1401-04/Malunda Kodim 1401/Majene, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui kegiatan pendampingan petani cabai di wilayah binaannya. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan hasil pertanian, khususnya tanaman cabai, serta memperkuat ketahanan pangan di Desa Bambangan Kecamatan Malunda Kabupaten Majene. Kamis (25/07/2024).
Kegiatan pendampingan yang dilakukan Praka Rizal meliputi perawatan dan pemeriksaan kondisi tanaman cabai milik para petani. Dalam kegiatan tersebut, Praka Rizal tidak hanya membantu secara fisik, tetapi juga memberikan edukasi mngenai teknik perawatan tanaman yang baik dan benar. Dengan pengalamannya, Praka Rizal memberikan saran dan solusi bagi para petani yang mengalami kendala dalam budidaya cabai.
“Pendampingan ini sangat membantu kami, terutama dalam menghadapi hama dan penyakit tanaman, ” ujar salah satu petani cabai di Dusun Tabalo.
Petani tersebut mengungkapkan bahwa kehadiran Babinsa tidak hanya memberikan bantuan teknis, tetapi juga meningkatkan semangat para petani untuk terus berproduksi dengan maksimal. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional melalui peningkatan produksi komoditas lokal.
Praka Rizal menyatakan bahwa kegiatan pendampingan ini merupakan bagian dari tugas dan tanggung jawab Babinsa dalam mendukung program pemerintah.
"Sebagai Babinsa, kami berkomitmen untuk selalu berada di tengah masyarakat, membantu dan mendampingi mereka dalam berbagai kegiatan, termasuk di sektor pertanian. Kami berharap, melalui pendampingan ini, para petani cabai dapat meraih hasil yang lebih baik dan berkontribusi dalam menjaga ketahanan pangan daerah, " jelas Praka Rizal.
Dengan adanya kegiatan pendampingan ini, diharapkan produktivitas tanaman cabai di Desa Bambangan dapat meningkat secara signifikan. Pendampingan yang dilakukan oleh Praka Rizal diharapkan dapat mendukung program ketahanan pangan dan memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan pertanian di wilayah.