Rakor Strategis Pimpinan Daerah Prov. Sulbar, Danrem 142/Tatag Berikan Materi 'Gerakan Indonesia Bersatu'

MAMUJU -   Komandan Korem 142/Tatag Brigjen TNI Farouk Pakar, S.Pd., M. Han menghadiri  pelaksanaan rapat koordinasi strategis pimpinan daerah dengan tema "Optimalisasi peran Gugus Tugas Daerah (GTD) Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) Provinsi Sulawesi Barat, sekaligus memberikan materi tentang "Gerakan Indonesia Bersatu" yang dilaksanakan di Tribun Gedung Merah Putih Jl.H Abd Malik Pattana Endeng Mamuju Sulawesi Barat, Senin (23/08/2022).

Baca juga: Taruna AUU Pamit Kepada Masyarakat Jogya Melalui Kirab Spektakuler di Malioboro 25 Juni Mendatang

Pj. Gubernur Sulawesi Barat, Dr.Drs. Akmal Malik, M.Si., Dalam sambutannya mengatakan bahwa dalam Rangka memperbaiki dan membangun karakter Bangsa Indonesia dengan melaksanakan revolusi mental yang mengacu pada nilai-nilai Integritas, Etos kerja, dan gotong royong untuk membangun budaya bangsa yang bermartabat, modern, maju dan sejahtera berdasarkan Pancasila maka perlu dilakukan langkah-langkah sesuai tugas, fungsi dan kewenangan masing-masing berdasar pada Inpres Nomor 12 Tahun 2016.

"Dengan terselenggaranya kegiatan ini saya berharap gugus tugas daerah baik Provinsi Maupun Kabupaten/Kota dapat melaksanakan Tugas dan fungsi Secara Optimal sesuai dengan Tugas Fungsi masing-masing." Pungkasnya.

Baca juga: Koarmada RI Gelar Rapat Tindak Lanjuti Perkuat Organisasi

Darem 142/Tatag, Brigjen TNI Farouk Pakar, S.Pd., M. Han., sebagai salah satu Narasumber terkait "Gerakan Indonesia Bersatu" mengatakan, Revolusi Mental bertumpu pada tiga nilai-nilai strategis, yaitu Integritas, Etos Kerja dan Gotong Royong.Inilah ide dasar dari digaungkannya kembali gerakan revolusi mental oleh Presiden Joko Widodo. 

Baca juga: Kasad: Indonesia Rentan Terjadi Konflik Komunal

Sebagai pelopor gerakan revolusi mental, pemerintah lewat K/L dan aparatur pemerintahan daerah harus melakukan tiga hal utama yaitu; bersinergi, membangun manajemen isu, dan terakhir penguatan kapasitas aparat negara. 

Danrem juga mengatakan GNRM terbukti berdampak positif terhadap kinerja pemerintahan. Dalam waktu yang tidak terlalu lama, ada banyak prestasi yang diraih berkat semangat integritas, kerja keras, dan gotong royong dari aparat negara. Selain itu, di tengah masyarakat, gerakan revolusi mental juga terus digaungkan dan membuahkan semangat positif khususnya untuk kalangan muda. 

Baca juga: Kasad: Prajurit Kita Saat Ini Bukanlah Obyek, Tetapi Telah Menjadi Subyek

Diakhir acara dilanjutkan dengan penyerahan piagam penghargaan GNRM dari direktorat jenderal politik dan pemerintahan umum Kementrian Dalam Negeri Republik Indonesia Kepada Gubernur Sulawesi Barat dan Bupati seprovinsi Sulawesi Barat.

Baca juga: Bambang Kristiono: Kehadiran Koarmada III di Kota Sorong adalah Implikasi Penegakan Kedaulatan di Wilayah Timur Indonesia

Kegiatan dihadiri Dr. Drs Akmal Malik M.si ( Pj Gub Sulbar), Faisol Ali ( Ka Kanwilkumham Prov. Sulbar ) Sudadi SH MH  ( Kabinda Sulbar ) Drs. Muhammad Naim SH ( ka Jati Sulbar ), Kombes Pol Andarias SE MM ( Dir Binmas Polda Sulbar), Drs H. Hardin Ismail (Kakesbangpol Provinsi )  Para Bupati Dan para kakesbangpol Se Sulawesi Barat.