Mamuju – Danrem 142/Tatag Brigjen TNI Deni Rejeki, S.E., M.Si yang diwakili Kasi Ren Korem 142/Tatag Kolonel Arh Hermawansyah, S.I.P Mengikuti Deklarasi Pemilu dan Pilkada Damai Serentak tahun 2024 Dalam rangka mewujudkan pemilu yang aman, tertib dan berintegrasi di Provinsi Sulawesi Barat yang dilaksanakan di Gedung Graha Sandeq Komplek Kantor Gubernur Sulbar, Jl. Abdul Malik Pattana Endeng, Kel. Rangas, Kec. Simboro, Kab. Mamuju, Prov. Sulawesi Barat. Selasa, (28/11/2023)
Deklarasi yang berlangsung di Gedung Graha Sandeq Sulbar itu, ditandai dengan penandatanganan komitmen antara Pemprov Sulbar, partai politik peserta Pemilu, KPU Sulbar, Bawaslu Sulbar dan instansi vertikal di Sulbar.
Dalam sambutan Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, SH., M.H. Pj. Gubernur Melalui Vicon mengatakan saya memberikan apresiasi atas tergelarnya acara Deklarasi Pemilu Dan Pilkada Damai 2024 sehingga diharapkan dapat berjalan aman, tertib dan tidak ada permasalahan sedikitpun dalam pemilu serentak tahun 2024 mendatang.
“Kita harapkan bisa berjalan dengan aman, lancar, harmonis dan tidak terjadi apapun yang tidak diinginkan. Kita berupaya supaya Sulbar terus berjalan diatas kebenaran karena ini adalah langkah menuju Sulbar yang lebih sejahtera, ” kata Prof Zudan Arif Fakrulloh.
Prof Zudan menjelaskan, ada tujuh unsur utama yang berperan penting dalam proses Pemilu dan Pilkada serentak 2024. Ketujuh unsur itu, harus bekerjasama demi suksesnya pesta demokrasi lima tahunan itu.
“Tujuh unsur itu, yakni yang pertama KPU, kedua Bawaslu, DKPP dan lembaga non Bawaslu, ketiga pemerintah pusat dan pemerintah daerah, keempat aparat keamanan, kelima Parpol, Paslon dan Caleg, keenam media atau pers, serta yang ketujuh masyarakat, ” ungkapnya.
“Saya juga berharap, media memberikan pemberitaan yang akurat, berimbang dan tidak hoaks. Untuk masyarakat selaku pemilih, harus menjadi aktor utama terwujudnya pemilihan yang bebas dari politik uang dan memilih pemimpin yang terbaik demi Sulbar yang lebih sejahtera, ” tandasnya.